"Who Am I" dan Who I Am"

Hy guys, Melalui Blog saya yang sederhana ini, saya hanya sedikit berbagi mengenai pemikiran saya tentang motivasi untuk mengintropeksi diri. Saya harap kalian dapat memahaminya. Saya tidak tahu dari mana kata ini saya dapatkan, yang jelas pada saat saya sedang belajar dan sedikit melamun, pada saat itu pemikiran saya memang sedang kacau istilah anak-anak sekarang Galau. Karena saya gagal untuk yang kesekian kalinya dalam ajang Olimpiade, selalu saja saya gagal di Tingkat Provinsi. Kata yang timbul pada saat itu adalah " kalian boleh bertanya pada diri kalian sendiri Who am I, tapi jangan pernah tanya pada diri kalian sendiri  Who I am." Nah kata-kata itu sudah sering saya katakan apalagi jika saya menjadi senior di suatu Organisasi. Seperti pada saat saya menjadi kakak pendamping anggota PKL Pramuka menjadi ketua panitia MOS, menjadi ketua kelompok belajar yang saya buat sendiri, pada saat orientasi kampanye calon ketua OSIS, bahkan pada saat saya mengikuti KC3 ( Kompetisi Cerdas Cermat Chevron ) di kota Duri. Nah, karena kata-kata itu saya jadi dikenal dengan panggilan Pak Bos. Rasanya gak cocok juga, soalnya kehidupan saya yang seperti ini tidak layak di panggil Bos. Teman-teman KC3 bertanya-tanya apa sich perbedaan dari dua kata itu ???. Teman yang pembaca juga bingungkan ? Baik saya akan menjelaskan perbedaan dari dua kata itu :

1. Polanya, gak perlu saya jelaskan sudah pasti teman-teman sudah tahu.
2. Kalau "Who am I" itu kita bertanya tentang jati diri kita, di masa depan nanti apa yang akan kita lakukan mau jadi apakah kita selanjutnya ?, Sedangkan "Who I am" itu  kita bertanya seakan kita tidak tahu siapa kita, siapa orang tua kita, dari mana kita berasal itu tidak tahu.
3. Kalau "Who am I" itu kita bertanya pada diri kita sendiri, bertanya pada hati kita, Sedangkan "Who I am", itu kita bertanya pada orang lain, apa orang bisa tahu segalanya tentang kita, saya rasa tidak, sebab kalau hanya melihat dari luar saja, itu tidak pasti benar atau tidak !

 Ok, teman-teman hanya itulah yang bisa saya sampaikan itulah yang hadir dalam benak saya, jadi saya harap teman-teman bisa memhaminya, dan juga apakah kita suadah mempersiapkan segalanya untuk masa depan kita ? mari kita jawab dalam hati kita masing-masing ! semoga apa yang kita inginkan di masa depan tercapai, Aamiin ! kurang dan lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya !